Program “Makan Sehat Bergizi” Resmi Diluncurkan di Tanah Bumbu

Facebook
Twitter
WhatsApp

KABARTANAHBUMBU.COM – Program “Makan Sehat Bergizi” resmi diluncurkan untuk siswa-siswi di Kabupaten Tanah Bumbu. Acara peluncuran digelar di Sekolah Bangun Banua, yang mencakup jenjang TK, SD, SMP, dan SMK, pada Senin (13/1/2024).

Hadir dalam acara tersebut Asisten III Pemkab Tanah Bumbu Narni, Kepala Dinas Pendidikan Tanah Bumbu Amiluddin, perwakilan dari Dinas Kesehatan, serta perwakilan dari Kodim 1022/Tanah Bumbu.

Dalam sambutannya, Narni menyampaikan apresiasi atas kontribusi Kodim 1022 dalam menyukseskan program tersebut. “Kami mengucapkan terima kasih kepada bapak-bapak Tentara yang telah membantu pelaksanaan kegiatan ini,” ungkapnya.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tanah Bumbu, Amiluddin, menjelaskan bahwa pelaksanaan program ini bekerja sama dengan vendor dari Provinsi Jawa Tengah.

Vendor tersebut diberi kesempatan untuk membuka subkontrak di Tanah Bumbu karena kapasitas dapur yang ada saat ini hanya mampu menyediakan 3.000 hingga 3.500 porsi per hari.

“Jumlah siswa TK, SD, dan SMP di Tanah Bumbu mencapai 71.803 orang. Untuk memenuhi kebutuhan ini, diperlukan 24 dapur.

Namun, saat ini baru tersedia dua dapur, yakni di Amandit dan Kompi, yang langsung dikelola oleh Kodim 1022,” papar Amiluddin.

Peluncuran ini merupakan yang kedua di Kalimantan Selatan setelah sebelumnya diadakan di Banjarmasin. Namun, terdapat beberapa kendala yang dihadapi, salah satunya adalah ketersediaan ompreng berbahan stainless steel yang menjadi standar program ini.

“Saat ini baru tersedia 2.000 ompreng, sehingga pelaksanaannya difokuskan di beberapa sekolah terlebih dahulu,” jelasnya.

Sekolah yang menjadi sasaran awal program ini meliputi Bangun Banua, Nurul Hidayah, Darul Azhar, dan SDN 3 Kampung Baru. Pelaksanaan program ini juga melibatkan yayasan yang telah bekerja sama dengan Badan Gizi Nasional (BGN).

Sementara itu, pemerintah pusat secara resmi meluncurkan program Makan Bergizi Gratis (MBG) pada Senin (6/1/2025). Program ini ditargetkan untuk 19,47 juta penerima, termasuk anak sekolah, balita, ibu menyusui, dan ibu hamil, dengan anggaran mencapai Rp 71 triliun.

Jika berjalan sesuai rencana, MBG diharapkan dapat membantu mengatasi berbagai permasalahan gizi dan kesehatan di Indonesia.

Untuk Kabupaten Tanah Bumbu, program ini diintegrasikan dengan inisiatif lokal yang melibatkan Kodim 1022 dan yayasan terkait.

Inisiatif ini diharapkan mampu mempercepat peningkatan gizi dan kesehatan masyarakat setempat, terutama anak-anak usia sekolah.