Aula Kemenag Tanah Bumbu Semarak, Penyuluh Agama Antusias Ikuti Pelatihan Konten Digital

KABARTANAHBUMBU.COM, TANAH BUMBU – Suasana Aula Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tanah Bumbu terasa dinamis dan penuh semangat pada Selasa (10/6). Puluhan Penyuluh Agama Islam dari berbagai kecamatan di kabupaten tersebut berkumpul untuk mengikuti Pelatihan Pembuatan Konten Digital Inklusif dan Transformatif.

Kegiatan ini diselenggarakan oleh Kantor Kemenag Tanah Bumbu sebagai bagian dari upaya peningkatan kapasitas penyuluh di era digital. Pelatihan dibuka oleh Pelaksana Harian (Plh) Kepala Kantor Kemenag Tanah Bumbu, Khairun Noor, yang dalam sambutannya menekankan pentingnya adaptasi teknologi dalam kerja-kerja penyuluhan agama.

“Pelatihan ini sangat penting agar para penyuluh dapat mengikuti perkembangan zaman dan memanfaatkan teknologi secara bijak. Saya harap seluruh peserta mengikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh,” ujar Khairun Noor.

Sementara itu, dalam laporan panitia yang disampaikan oleh Mulyani mewakili Kasi Bimas Islam, dijelaskan bahwa pelatihan bertujuan agar para penyuluh mampu mendokumentasikan aktivitas keagamaan mereka dalam bentuk konten digital yang menarik, informatif, dan dapat menjangkau masyarakat lebih luas.

Pelatihan menghadirkan narasumber dari Dinas Komunikasi dan Informatika Statistik Persandian (Diskominfosp) Kabupaten Tanah Bumbu. Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik, Ahmad Salehuddin, membawakan materi mengenai dasar-dasar pembuatan konten digital yang inklusif dan transformatif.

Dalam paparannya, Ahmad menegaskan pentingnya empat prinsip utama dalam produksi konten digital: Akurat, Transformatif, Inklusif, dan Kreatif. Ia juga memperkenalkan berbagai jenis konten yang relevan dengan dunia penyuluhan agama, seperti konten edukatif, dialogis, inspiratif, hingga aksi sosial.

Tak hanya teori, peserta juga mendapat materi teknis dari Siti Rahmila Rahesya Putri, S.I.Kom., salah satu pemateri dari Diskominfosp Tanbu. Ia memaparkan teknik dasar pengambilan video dan penulisan naskah konten digital. Melalui demonstrasi langsung, para penyuluh diajak untuk mempraktikkan teknik membuat video pendek dengan pendekatan profesional namun tetap sederhana.

Pelatihan berlangsung interaktif dan penuh antusiasme. Para peserta tampak aktif berdiskusi, mengajukan pertanyaan, hingga berbagi pengalaman terkait tantangan mereka dalam menyampaikan dakwah di media digital.

Kegiatan ini diharapkan mampu menjadi bekal penting bagi para penyuluh agama Islam untuk lebih kreatif dan adaptif dalam menyampaikan pesan-pesan keagamaan kepada masyarakat, khususnya generasi muda yang kini lekat dengan teknologi digital.